KOMPAS.com - Panjang umur dan sehat dapat diperoleh orang dengan
mempraktikkan pola hidup seimbang dalam kegiatan sehari-hari, antara
lain dengan tidak sering mengonsumsi obat atau makanan yang mengandung
bahan kimia buatan.
"Untuk sembuh dari flu, misalnya, makanlah bubur dan minum air hangat
lalu badan diselimuti supaya keringat keluar," kata dokter Hu Nai Wen,
ahli pengobatan metode barat dan timur,
Selain itu, ada titik akupuntur di bagian depan siku tangan yang manjur
untuk menghilangkan sesak nafas penderita asma. Dua pendekatan itu
dikatakannya akan lebih baik untuk kesehatan daripada mengonsumsi
obat-obatan berbahan kimia buatan.
Usia panjang di atas 100 tahun dan sehat, menurut Hu, bukan suatu impian
bila orang ketat menerapkan pola hidup seimbang dan menghindari makanan
yang sudah diberi bahan pengawet formalin atau melamin.
Hindari makanan-minuman penyebab peningkat kolestrol, kadar gula darah
dan darah tinggi. Ia menganjurkan orang untuk rutin berolahraga,
bermeditasi, punya waktu istirahat yang cukup dan sering menikmati
mewangian serta musik dan lukisan.
Mengenai lukisan, ia mengemukakan, selain harus yang baik dan bermoral
juga dapat dimengerti oleh penikmatnya, antara lain pemandangan yang indah.
Tentang jenis olahraga, Hu beropendapat, baik lama maupun jenisnya tidak
ada pastikan karena kebutuhan dan kemampuan masing-masing orang berbeda.
Ia menyatakan, orang yang mampu mengangkat beban berat atau lari jauh,
memang kuat, tetapi belum tentu yang berlebihan akan selalu baik bagi
kesehatan yang bersangkutan.
ABD
*Komentar : Jadi ingat kasus Fa lun Gong. Ada yang bilang, Fa lun Gong
dimusuhi dan diberangus pemerintah China karena mengeluarkan ajaran
bahwa kalau sakit tidak usah minum obat. Kalau soal asma nggak usah
pakai titik akupuntur, cukup bernapas dengan rileks dan menghembuskannya
yang pelan dan panjang. Nanti napas bisa lancar, tapi batuk dan sakit
tenggorokannya tetep harus diobatin.*
No comments:
Post a Comment